Heboh! Mario Dandy Bisa Lepas dan Pasang Borgol Sendiri, IPW: Polda Metro Jaya Hati
JAKARTA,quickq app下载 DISWAY.ID -Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso mewanti-wanti Polda Metro Jaya dalam penanganan tersangka.
Hal ini diungkapkan Sugeng usai adanya video viral soal Mario Dandy yang memakai hingga melepaskan kabel ties sendiri yang ada ditangannya.
"Indonesian Police Watch perlu mengingatkan kepada petugas Polda Metro Jaya untuk lebih cermat dan hati-hati di dalam penanganan seorang tersangka. Kalau memang SOP-nya harus di borgol dengan ketat harus diperlakukan dengan sama," ujar Sugeng kepada wartawan, Sabtu 27 Mei 2023.
BACA JUGA:Polda Metro Jaya Klarifikasi soal Video Mario Dandy yang Buka dan Pasang Kabel Ties Sendiri, Jonathan: Jangan-Jangan Bisa Keluar Masuk Sel Sendiri Nih
Lebih lanjut, Sugeng mengatakan peristiwa tersebut bisa saja terjadi karena adanya hubungan psikologis antara tersangka dengan anggota yang menjaga.
"Dia memasang borgol sendiri, menjadi kendor. Sehingga dia mudah melepaskannya. Mungkin terjadi hubungan psikologis antara petugas polisi yang menjaga dengan Mario," ungkapnya.
Ia kembali mewanti-wanti anggota Polda Metro Jaya dalam menangani seorang tersangka. Sebab, setiap kasus pasti diawasi oleh publik.
"IPW mengingatkan Polda Metro Jaya untuk cermat dan hati-hati karena setiap gerakan-gerik dari kasus yang menyangkut orang-orang yang terlibat dalam kasus, sangat diawasi oleh publik," kata dia.
"Tetapi, publik juga harus memahami esensi dari satu proses hukum adalah menyelesaikan dugaan pelangaran pidana. Yang mana penyelesaian dugaan pelanggaran pidana, ini tidak boleh juga menjadikan seorang tersangka yang belum tentu bersalah itu ditempatkan dalam posisi sebagai orang yang pesakitan, yang harus dibuat menderita," sambung Sugeng.
BACA JUGA:Polda Metro Naikkan Status Laporan AG Soal Dugaan Pencabulan Mario Dandy, Kombes Hengki: Penyidik Punya Bukti
Klarifikasi Polda Metro Jaya
Sebuah video yang memperlihatkan Mario Dandy Satriyo memasang sendiri kabel ties sebagai borgol viral di media sosial.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko memastikan jika video tersebut merupakan editan.
"Video tersebut menggambarkan dua peristiwa yang melalui proses editing digabungkan menjadi satu frame. Dengan menambahkan teks dan back sound efek sehingga menimbulkan persepsi negatif," kata Trunoyudo dalam keterangannya, Sabtu, 27 Mei 2023.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:时尚)
- Kominfo Tak Khawatir Google dan Facebook Angkat Kaki Dari Tanah Air, Siapkan Platform Sendiri?
- Cara Buat Visa Amerika Serikat, Syarat dan Biayanya
- SMAN 37 Jakarta Mempersiapkan Siswa Didiknya Menghadapi SNBT dengan Giat Motivasi dari Para Alumni
- Tak Cuma Heru Budi, Mobil Jeep Ternyata Ikut Menjadi Bidikan Elite Megawati
- Alasan Keluarga Brigadir J Baru Melaporkan Hilangnya Rp 200 Juta Terungkap
- Bukti Apa yang Didapat KPK dari Kasus Korupsi Perkara di MA?
- Lima Pos Pantau Pintu Air DKI Berstatus Siaga III
- FOTO: Pelepasan Lampion Warnai Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur
- Kapolri Akan Siagakan Polisi di TPS Luar Negeri saat Pemilu 2024
- Salah Perhitungan, Heru Budi Sempat Angkat Koruptor Jadi Dirut: Ya Nggak Apa
- Kaum Sibuk Merapat, Ini 7 Cara Turunkan BB Tanpa Olahraga
- Disentil Prabowo soal Etika, Anies: 'Kalo Gak Bisa Jawab Jangan Salahin Penanya!'
- Kemenhub Kembali Adakan Mudik Motor Gratis Tahun Ini, Kuota 10.440 Kendaraan, Cek Persyratannya
- Heru Budi Mau Bongkar Warisan Anies Baswedan di Balai Kota, Begini Rencana Strateginya
- KPU Sebut Dana Sosialisasi Tidak Diatur di UU Pemilu
- Soal Lukas Enembe yang Dibilang Sakit
- Lima Pos Pantau Pintu Air DKI Berstatus Siaga III
- Mayapada Hospital Bandung Tangani Kasus Langka Bayi Acalvaria
- PPP Segera Rapimnas, Bahas Tugas Sandiaga Uno
- Survei: Anak Indonesia Usia 15 Tahun Sudah Kena Hipertensi