Terungkap! PPP Bongkar Detik
JAKARTA,quickq在苹果怎么安装 DISWAY.ID -Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Romahurmuziy alias Romy viral di media sosial mencerita soal Mahfud MD yang gagal jadi Cawapres.
Romy menceritakan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang ditolak tiga partai politik, ketika itu hampir menjadi Calon Wakil Presiden untuk dampingi Joko Widodo saat pemilihan presiden 2019.
Dalam unggahan akun TikTok @2045TV, terlihat Romy bercerita dirinya ditelepon oleh Menteri Sekretariat Negara, Pratikno.
BACA JUGA:Kondisi Lalu Lintas saat Malam Takbiran Padat Merayap di Bundaran HI
Selanjutnya, Dia disuruh mengarahkan Sekretaris Jenderal PPP saat itu, Arsul Sani, agar bertolak ke restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, sambil membawa cap.
"Oke pak kalau begitu. Tetep Pak Mahfud ya, Pak Pratik ya? Gak dijawab (katanya Pratikono, red) 'sudah nanti lihat saja'. Saya punya Sekjen saya suruh merapat ke Plataran. 'bawa cap jen'. Pak Asrul Sani waktu itu datang ke sana," sebutnya dalam video.
"Nah gak lama setelah Pak Asrul Sani berangkat, Pak Pratik ngebel lagi. 'Mas jangan ke Plataran Menteng, belok dulu ke istana. Lantas saya berangkat ke istana, saya telepon Pak Arsul," sambungnya.
Terlihat, dirinya menjelaskan dalam sambungan telepon, Romy meminta Asrul untuk kembali dulu ke Kantor Dewan Pimpinan Pusat PPP.
BACA JUGA:Simak Bacaan Bilal Salat Idul Fitri, Lengkap Arab dan Artinya
Dia minta Arsul jangan memberikan pernyataan apapun ke awak media karena menurut firasatnya Cawapresnya tidak jadi Mahfud MD.
Selanjutnya, Romy mengatakan sudah ada Jokowi, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat, Surya Paloh, Ketum Partai Golongan Karya, Airlangga Hartarto, dan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Diungkapkannya, ketika itu tidak ada Ketum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.
Disebutkannya, Jokowi sudah dapat restu dari Megawati untuk menentukan cawapresnya.
BACA JUGA: Ketinggalan Salat Idul Fitri, Haruskah Menambah Takbir Sendiri? Begini Penjelasannya
Lantas, Jokowi, lanjut Romy, mengatakan pendampingnya tidak jadi Mahfud MD.
Romy pun mengaku kaget karena Jokowi menurutnya tidak pernah memastikan kapan memilih Mahfud.
"Kok tiba-tiba memutuskan tidak jadi Mahfud. Ini kapan jadiannya," kata Romy.
Setelah itu, lanjut Romy, Jokowi bertanya kepada Surya Paloh hingga Cak Imin yang hadir saat itu untuk memastikan lagi pilihan pendampingnya di pilpres 2019. Pertama-tama Jokowi bertanya ke Surya Paloh. Lalu dilanjut Airlangga dan Cak Imin. Jawabannya pun seolah menolak semua.
BACA JUGA:Ini Niat Mandi Sunnah Idul Fitri, Kapan Waktu Pelaksanaannya?
Surya Paloh yang ditanya menjawab kalau Mahfud adalah ketua tim sukses Ketua Umum Prabowo Subianto dalam pilpres 2014 saat melawan Jokowi juga.
Sedangkan Airlangga menjawab kalau dia dapat pesan dari senior di partainya kalau Mahfud adalah yang mengusulkan pembubaran partai berlogo pohon beringin itu di tahun 1998.
Sementara itu, Cak Imin yang ditanya Jokowi berkata kalau PKB bertindak mengikuti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Kata Cak Imin, Mahfud bukan orang NU menurut PBNU. Lalu Jokowi bertanya lagi pada mereka semua bagaimana jika dirinya mengusulkan Ma'ruf Amin sebagai Cawapresnya. Semunya disebut Romy menjawab tidak ada masalah.
-
China Perluas Akses Masuk Bebas Visa untuk 9 Negara, Ada Indonesia?艺术类美国留学,这些热门专业你需要了解!日本艺术类研究生大学排名25 Ide Ucapan Selamat Hari Kartini 2024, Merayakan Perempuan IndonesiaPolisi Tangkap Penyebar Hoax Jokowi dan Panglima TNI, Siapa Dia?SBY Tak Hadiri Pertemuan AHY dan Surya Paloh, Andi Mallarangeng Angkat BicaraTukang Cukur Lukas Enembe Juga Ikut Diperiksa KPKSusi Air Terbakar, Personel Gabungan InvestigasiRocky Gerung 'Diseret' dalam Kasus Hoax Ratna, Ada Tersangka Baru?电影动画Live丨获奖无数的伦艺创意课程导师在线wink?这谁扛得住!
下一篇:Ada Demo Tandingan Reuni 212, Begini Tindakan Polisi
- ·Kader Tertangkap Karena Doyan Nyabu, Begini Pembelaan PAN
- ·一个圣马丁海归导师的日常:吃饭 睡觉 撸学生
- ·Trump Disebut Lupa Diri, Salah Menilai Pengaruhnya ke Putin
- ·China Ketar
- ·人工智能vs艺术,这些专业值得推荐!
- ·Respons Kejagung Terhadap Vonis Bharada E
- ·4 Kota di Dunia Ini Sibuk Mengatasi Overtourism, Bagaimana Caranya?
- ·Kakorlantas Tegaskan Hukuman Mario Dendy Bisa Diperberat Terkait Penggunaan Pelat Palsu
- ·SIG Dukung Asta Cita Prabowo Lewat Irigasi Desa Kapu
- ·日本动漫专业留学院校推荐
- ·Waduh, Waduh, Ada Kode B1 dalam Kasus Suap Rommy
- ·Bharada E Berseragam Dinas Hadiri Sidang Etik
- ·Istana Benarkan Maung Garuda Ngisi Bensin di SPBU Shell: Itu Sebelum Pak Prabowo Dilantik Presiden
- ·Maxsine x HK
- ·Momentum 1 Abad NU, Jokowi: Bangun Masa Depan Indonesia Maju dan Bermartabat!
- ·艺术类出国留学研究生申请要求
- ·Nah Lho Rumah DP Rp 0 Terendus Korupsi, Anies Bisa Tidur Nyenyak?
- ·纽约视觉学院电影专业解读!
- ·Respons Kejagung Terhadap Vonis Bharada E
- ·Respons Kejagung Terhadap Vonis Bharada E
- ·Angka Kasus Kanker Payudara di RI Sulit Ditekan, Ini Alasannya
- ·FOTO: 'Empu Jamu' Mooryati Soedibyo Telah Berpulang
- ·Bharada E Berseragam Dinas Hadiri Sidang Etik
- ·日本留学服装设计专业介绍
- ·Kadin Indonesia Resmi Kukuhkan Dewan Pengurus 2024
- ·Tak Makan Nasi Putih Bisa Bantu Turunkan BB, Benarkah?
- ·Banjir Bandang, Amankah Pergi Liburan ke Spanyol?
- ·Buntut Viralnya @digeeembok, Erick Thohir Serahkan Penyelesaian Kasus ke Kepolisian
- ·Bandung Masih Banyak Dihantui Investasi Bodong, Kata . . . .
- ·Soal Capres dan Cawapres PDIP, Hasto: Harus Dilakukan Secara Detail
- ·Layaknya Emas, AS Bakal Borong 1 Juta Bitcoin untuk Cadangan
- ·日本千叶大学工业设计专业解析
- ·香港理工大学建筑专业好申请吗?
- ·Trump Disebut Lupa Diri, Salah Menilai Pengaruhnya ke Putin
- ·香港大学建筑学排名世界第几?
- ·24 Pasien Korban Kebakaran Depo Plumpang yang Dirawat di RSPP Luka Bakar 50% hingga 95 Persen