会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024!

Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024

时间:2025-06-11 07:38:45 来源:quickq网页版入口 作者:探索 阅读:763次
Warta Ekonomi,quickq最新版本 Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (20/9).

Anies diundang sebagai saksi dalam kasus korupsi pengadaan tanah di Munjul, Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Langkah Anies berani datang ke KPK dipuji sejumlah pihak.

Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024

Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024

"Anies gentleman. Berani datang karena memang tidak terlibat. Banyak tuh politisi yang hanya jadi saksi saja nggak kooperatif, dan enggan datang ke KPK," kata Ketua Umum Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Syarief Hidayatulloh kepada wartawan, Rabu (22/9).

Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024

Syarief mengingatkan, seluruh pihak, khususnya penegak hukum yakni KPK, tidak mencampuradukkan kepentingan hukum dengan politik. Dia berharap KPK tetap independen.

Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 2024

"Jangan dipakai untuk kepentingan politik. Ini urusan hukum yang saya kira, Pak Anies clear dalam kasus ini," tegasnya. 

Syarief yakin, masyarakat Indonesia, khususnya warga DKI Jakarta, sudah semakin cerdas dan kritis dalam menyikapi pemanggilan seorang pejabat oleh lembaga antirasuah. Karena hanya sebagai saksi, Syarief yakin kasus ini tak merontokkan elektabilitas dan nama Anies.

"Warga DKI Jakarta percaya Anies sudah bekerja maksimal untuk mereka. Terbukti banyak program direalisasikan dan kotanya semakin maju, warganya semakin bahagia. Nama Anies akan tetap baik dan elektabilitasnya sebagai Capres 2024 tak terpengaruh dengan kasus ini," yakinnya.

Diketahui, Anies diperiksa selama lima jam dan dicecar sejumlah pertanyaan oleh KPK. Anies dimintai keterangan sebagai saksi untuk tersangka mantan Direktur Utama Perumda Sarana Jaya Yoory Corneles Pinontoan (YRC) atas kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul, Cipayung, Jakarta Timur.

Pengadaan tanah di Munjul, Kelurahan Cipayung ini diduga telah mengakibatkan kerugian keuangan negara setidak-tidaknya sebesar sejumlah Rp 152,5 miliar.

(责任编辑:探索)

相关内容
  • AS Disebut Awasi Setiap Kunjungan Warga Asing ke Elon Musk
  • FOTO: Terapi Kuda Poni bagi Pasien Rumah Sakit di Moskow
  • Hakim MK Ridwan Mansyur Ujug
  • Geledah Rumah Eks Ketua PN Surabaya, Kejagung Temukan Uang Ribuan Dollar Amerika dan Singapura
  • Penumpang Pesawat Wajib Tau, Ini Aturan Terbaru Penerbangan Domestik 2023 Usai PPKM Dicabut
  • Daripada Usulkan Koruptor Didenda Damai, ICW Desak Pembahasan RUU Perampasan Aset Dibahas Segera!
  • Kubu Moeldoko sebut Penggunaan Logo Demokrat Sah Sebelum Inkracht di Pengadilan
  • Daftar Lengkap Rotasi Polri dari Kapolda Hingga Kapolres, Jabatan Strategis Dirombak
推荐内容
  • BUMN Siapkan 65.603 Kuota Mudik Gratis, Buruan Daftar!
  • Menteri ATR/BPN: Sertifikat HGB di Laut Surabaya dan Sidoarjo Terbit Tahun 1996
  • 5 Cara Alami Mengusir Tokek dari Rumah, Bye
  • Daripada Usulkan Koruptor Didenda Damai, ICW Desak Pembahasan RUU Perampasan Aset Dibahas Segera!
  • God's Eye dari BYD vs FSD Tesla, Tesla Kalah karena Kemahalan
  • 10 Contoh Kalimat Alasan Sanggah Hasil Akhir CPNS 2024, Bisa Jadi Referensi Peserta!