会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...!

Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...

时间:2025-06-11 00:58:06 来源:quickq网页版入口 作者:娱乐 阅读:927次
Warta Ekonomi,quickq加速器官网下载 Jakarta -

Ketua Cyber Indonesia Habib Husin Alwi Shihab atau Dzurriyah yang memiliki keturunan Nabi Muhammad SAW, ikut mengomentari bantahan terdakwa kasus dugaan tindak pidana terorisme Munarman pada sidang lanjutan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (15/12/2021). Dalam sidang itu Munarman membantah semua tudingan yang dialamatkan untuknya.

Menurut Habib Husin Alwi Shihab, jika kasus Munarman ini terjadi pada era kepemimpinan Presiden Soeharto, maka  Pentolan Front Pembela Islam (FPI) jelas sudah hilang tanpa  jejak. 

Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...

Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...

Baca Juga: Munarman Menangis di Pengadilan, Orang PSI Kasih Komentar Pedas: Kalau Sudah Diadili Nangis

Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...

“Coba analoginya dibalik. Kalau Munarman hidup dijaman Soeharto sudah ‘dihilangkan’ tanpa jejak,” cuit Husin Shibab melalui laman Twitter pribadi-nya Rabu (15/12/2021). 

Omongan Cucu Nabi ke Munarman Bikin Gemetaran Nama Soeharto Disebut...

Ketua Cyber Indonesia ini mengatakan, Munarman dan kelompoknya memang rombongan radikal,  yang kerap berulah bahkan terang- terangan menyerang presiden lewat berbagai kritik keras. Beruntung kata Husin Shibab mereka hidup di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang pembawaannya tetap kalem walau dihantam kritik sana - sini.

“Kelompok radikalis yang berafiliasi dengan teroris ini dengan mudahnya mencaci maki Presiden RI dan memprovokasi umat. Coba jaman Soeharto begitu, pasti langsung hilang,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Munarman tetap keukeuh membantah tudingan yang menyebut dirinya  terlibat dan terafiliasi dengan jaringan teroris. Menurut dia kasus yang menjeratnya hanya akal - akalan saja. 

Logikanya, kata dia jika dirinya benar - benar seorang teroris, maka sejumlah pejabat negara sudah pasti menjadi korbannya, termasuk Presiden Joko Widodo. 

Dia mengatakan, jika menggunakan pikiran teroris dirinya bakal memanfaatkan momentum  Aksi Bela Islam Jilid III atau 212 di kawasan Monas pada Desember 2016 untuk membunuh pejabat negara yang hadir.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Partai Mas AHY Ogah Diseret Kasus Korupsi Bupati Kader Demokrat, KPK Sebut Penyidikan...
  • Siskaeee Diperiksa Kejiwaannya, Kabiddokkes Jelaskan terkait Hasil
  • Suka Buang Sampah di Kali? Siap
  • GP Ansor Laporkan Faizal Assegaf Gegara Tuding Ketum PBNU 'Pembenci Habib', Polisi: Dilidik Krimsus
  • Breaking News! Indonesia Resmi Cabut Status Pandemi, Siap Memasuki Masa Endemi
  • PAN, Golkar dan PPP Buka Peluang Merapat, Elite PDIP: Ganjar kan Kader Kami, Tunggu Lah
  • Laporkan Balik Ubedilah Badrun, Loyalis Jokowi Dinilai Buru
  • Wanita Australia Terjepit di Celah Batu Gegara Ambil Ponsel Jatuh
推荐内容
  • Megawati Bantah Tekan Jokowi untuk Arah Dukungan Pilpres 2024
  • Ikuti Tips Makan Nasi Putih Ini, Dijamin Gula Darah Tak Bakal Melonjak
  • Tuntut Heru Budi Pakai PP 78 Naikkan Upah 13 Persen, Buruh Singgung Kebijakan Anies soal UMP DKI
  • Pecinta Ferdinand Harap Bersabar... Polisi Ternyata Belum Menerima Permohonan Penangguhan Penahanan!
  • Total 12 Talent Rumah Produksi Film Dewasa Jaksel Penuhi Panggilan Ditreskrimsus PMJ
  • Bengkak! Bukan Rp60 Miliar, PDIP Sebut Biaya Sirkuit Formula E Capai Rp75 Miliar