- Warta Ekonomi,quickq会员多少钱 Jakarta -
Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet menyoroti ajang Formula E di Jakarta yang masih menjadi polemik hingga sekarang.
Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta perlu mengkaji ulang keuntungan dari gelaran mobil balap listrik.
"Jangan sampai potensi kerugian lebih besar daripada keuntungannya. Jadi, ini yang perlu diperhatikan," ucap Yusuf kepada GenPI.co, Sabtu (9/10).Baca Juga: Formula E Batal Dihelat di Monas, Ferdinand Senggol Anies: Tak Paham Aturan!
Yusuf lantas membongkar asumsi dana yang dikeluarkan Pemprov DKI apakah sebanding dengan pendapatannya.
Jika harga tiket sebesar U$ 5 ribu dollar, Yusuf merasa hal itu menjadi tantangan yang cukup berat mengundang massa.
"Dengan asumsi itu, dikalikan dengan kurs saat ini, jadi sekitar Rp 70 juta rupiah," imbuhnya.
Sementara itu, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut dana Formula E menghabiskan sekitar Rp 500 miliar.
Dengan melihat hal itu, Yusuf menyebut setidaknya untuk balik modal, perlu mengundang lebih kurang delapan ribu orang.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
Dibongkar Ekonom, Harap Dicatat! Formula E Gak Bakal Untung, Sulit Balik Modal
人参与 | 时间:2025-06-13 16:21:48
相关文章
- PDN Diretas dan Lumpuhkan Pelayanan Publik, Imigrasi Enggan Salahkan Pihak Lain
- Kalimantan Jadi Salah Satu Perjalanan Impian di Asia Tahun 2025
- Sudah Capai 74%, Pupuk Kaltim Targetkan 100.000 Hektare Lahan Tergabung dalam Program MAKMUR 2025
- FOTO: Mirip Donald Trump, Penjual Puding di Pakistan Ini Viral
- Salurkan Bansos di Jakarta, Anies: Jangan Buat Beli Rokok!
- 艺术留学工业设计哪个国家好?
- BIN Gelar Rapid Test Massal di Pasar Ciawi, 5 Dinyatakan Reaktif
- Penangkapan Si Kembar Hampir Gagal, Ada yang Bocorkan
- Eks Simpatisan ISIS Bisa Jadi WNI Lagi? Menhan: Janji Dulu Dong!
- Rekan Editor Metro TV Diperiksa, Polisi Dapatkan Pelaku?
评论专区