Sejarah Paskibraka Indonesia Mulai dari Asal
JAKARTA,quickqapp官网 DISWAY.ID --Belakangan ini publik tengah menyoroti pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) yang bertugas pada upacara peringatan HUT ke-79 RI di IKN.
Sederet kontroversi tentang Paskibraka Indonesia mencuat mulai dari larangan penggunaan hijab di upacara HUT RI hingga gerakan yang dianggap aneh.
Anggota Paskibraka Indonesia sendiri untuk pertama kalinya bertugas di IKN dalam peringatan HUT ke-79 RI.
BACA JUGA:Pesan Menohok Mantan Paskibraka pada Aturan Baru: Indonesia Lahir dari Keberagaman Bukan Keseragaman
BACA JUGA:BPIP Siapkan Paskibraka Tampil Prima
Hal itu dilakukan mengingat Indonesia dalam masa transisi perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN, Kalimantan Timur.
Yuk intip kembali sejarah Paskibraka Indonesia yang tak pernah absen dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Paskibraka Indonesia
Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka atau Paskibraka lahir bersamaan dengan proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada Jumat, 17 Agustus 1945 silam.
Bendera pusaka Merah Putih pertama kali dikibarkan saat Indonesia merdeka oleh dua orang pemuda yakni Latief Hendraningrat, Suhud Sastro Kusumo, dan Surastri Sastro Kusumo.
Mereka kini tercatat menjadi pengibar bendera Merah Putih pertama dalam sejarah Indonesia.
Dalam momen pengibaran bendera ini, lagu Indonesia raya juga berkumandang tanpa iringan musik.
BACA JUGA:BPIP Minta Maaf, Paskibraka Putri Dapat Bertugas Tanpa Melepas Jilbab
BACA JUGA:Ini Harapan PPI Pasca Polemik 18 Paskibraka Putri Copot Jilbab di IKN
Asal-Usul Paskibraka
Pada saat peringatan HUT Kemerdekaan RI Pertama, Presiden Soekarno meminta ajudannya Mayor M. Husein Mutahar untuk mempersiapkan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Istana Presiden Gedung Agung Yogyakarta.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:热点)
- ·Menkomdigi Meutya Serukan Kolaborasi Pemerintah dan Media Kredibel untuk Jaga Ruang Digital
- ·Larangan Masuk Resmi Dimulai, Trump Patok Harga Rp16 Juta untuk Visa Kilat ke AS
- ·Jenderal Agus Subiyanto Resmi Jadi Panglima TNI
- ·Moorlife Indonesia Catat Kenaikan Ekspor, Perluas Pasar ke Eropa Timur dan Afrika
- ·God's Eye dari BYD vs FSD Tesla, Tesla Kalah karena Kemahalan
- ·Prabowo Akui Tak Pandai Berdialog: Kan, Bekas Prajurit Jadi Bahasanya Seperti Itu!
- ·Visi Misi Gibran, Mulai Dari Hilirisasi Hingga Pemerataan Pembangunan
- ·Jokowi Bantah Bertemu Agus Rahardjo Minta Kasus Korupsi E
- ·Pemprov DKI Kukuhkan BMPS, Anies Baswedan: Tanggung Jawab Kita Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
- ·Kronologi Penyerangan Rumdin Kapolri Terungkap, Begini Penjelasannya
- ·Societe Generale Luncurkan Stablecoin Dolar, Jadi Bank Besar Pertama Masuk Market Kripto
- ·Boeing Kembali Kirim Pesawat ke China, Tanda Perang Dagang Berakhir?
- ·PDIP Benarkan Jokowi Tak Kirim Video Sambutan untuk HUT ke
- ·Prof Romli Tolak Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri, Dirkrimsus Tunggu Surat Penolakan
- ·Cikal Bakal Mako Cake & Bakery, Ini Perjalanan BreadTalk dari Singapura hingga Masuk ke Indonesia
- ·Tidak Ada Isu HAM, Amnesty International Indonesia Pertanyakan Visi Misi Prabowo
- ·Dapat Dukungan Dari Komunitas Alumni Perguruan Tinggi, TKN: Prabowo
- ·Pekerja dan Petani Tembakau Desak Moratorium Kenaikan Cukai Tiga Tahun
- ·Bank Mandiri Raih ESG Rating AA dari MSCI Berkat Transformasi Hijau
- ·Anies Sindir Gibran Soal Asam Folat Cegah Stunting: Itu dari Tanaman, Bukan Bengkel