7 Makanan Terenak di Indonesia versi Taste Atlas, Sudah Coba?
Daftar Isi
- 1. Siomay
- 2. Soto Betawi
- 3. Pempek
- 4. Rawon
- 5. Batagor
- 6. Bubur ayam
- 7. Sambal terasi
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang kaya akan koleksi kulinerkhasnya. Dari Sabang sampai Merauke, nyaris setiap daerah memiliki sajian khasnya masing-masing.
Cita rasa yang unik meninggalkan kesan ke orang yang mencicipinya. Kaya akan rempah-rempah juga mendukung masyarakat Indonesia untuk eksplorasi menciptakan cita rasa yang unik.
Laman Taste Atlas baru saja merilis daftar makanan terenak di Indonesia. Apa saja yang masuk dalam daftar?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mendapatkan rasa yang nikmat, biasanya siomay diberi sedikit kecap dan sambal. Sentuhan terakhir, tambahkan tetesan jeruk nipis.
Pilihan Redaksi
|
2. Soto Betawi
Sup yang terdiri dari potongan daging dan jeroan ini disajikan hangat dalam kuah santan. Soto Betawi kaya rasa, kuahnya merupakan campuran dari rempah-rempah seperti, serai, kunyit, lengkuas, daun jeruk, dan ketumbar.
Seturut namanya, soto ini berasal dari masyarakat etnis Betawi yang kebanyakan menempati wilayah Jakarta. Hidangan ini mudah ditemukan di kedai pinggir jalan hingga restoran bintang lima.
Makanan ini biasa disajikan dengan tomat, daun bawang, kecap manis, dan kerupuk emping. Tidak lupa, tambahan nasi putih dan acar bisa menambah kenikmatan.
3. Pempek
![]() |
Makanan asli Palembang, Sumatra Selatan ini adalah olahan ikan tradisional yang terbuat dari daging ikan giling dan tapioka. Pempek muncul karena kebosanan warga Palembang kuno mengonsumsi ikan goreng atau ikan bakar.
Mereka mulai berinovasi untuk menggiling ikan dengan tapioka lalu menggorengnya.
Pempek akan dikukus terlebih dahulu untuk kemudian digoreng dan disajikan. Pempek akan disajikan bersama mi, potongan mentimun, dan kuah cuko.
4. Rawon
Makanan terenak di Indonesia lainnya adalah rawon. Taste Atlas menulis, rawon terbuat dari bahan-bahan tradisional seperti daun jeruk, serai, jahe, dan cabai.
Namun, kunci dari kuah rawon yang kehitaman adalah keluak, kacang hitam khas Indonesia.
Keluak harus difermentasi terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Pasalnya, keluak bisa jadi sangat beracun dan mengandung sianida.
Keluak kemudian ditumbuk bersama dengan rempah-rempah lain hingga menghasilkan kuah kehitaman dengan cita rasa yang khas.
Rawon merupakan salah satu sajian khas Surabaya, Jawa Timur.
Lihat Juga :![]() |
5. Batagor
Pangsit ikan goreng ini jadi jajanan paling terkenal di Indonesia. Batagor berasal dari tradisi kuliner Tionghoa.
Tampilan batagor mengingatkan kita pada pangsit China layaknya siomay. Bedanya batagor digoreng, bukan di kukus.
Bagi orang Sunda, batagor sendiri merupakan akronim dari bakso tahu goreng.
Batagor biasanya menggunakan ikan tuna, tenggiri, dan campuran udang. Sajian batagor juga dilengkapi dengan kentang, tahu, atau kubis.
Tidak lupa, lumuri batagor dengan saus kacang, tambahkan sambal, dan cucurkan air jeruk nipis secukupnya.
6. Bubur ayam
Menu sarapan ini awalnya berasal dari bubur beras China. Namun, bubur ayam versi Indonesia menciptakan hidangan yang autentik. Seturut namanya, bubur disajikan dengan suwiran daging ayam dan bumbu tambahan yang gurih rasanya.
Anda bisa merebus ayam hingga matang lalu gunakan kaldu rebusan ayam sebagai air untuk membuat bubur.
7. Sambal terasi
![]() |
Menu sambal jarang dijumpai di negara lain. Sambal terasi sendiri merupakan sambal tradisional Indonesia yang dibuat dengan kombinasi cabai merah dan terasi sebagai bahan utamanya.
Sambal terasi dibuat dari bawang putih, bawang merah, tomat, air jeruk nipis, minyak, garam, dan sedikit tambahan gula.
Selain tujuh makanan di atas, berikut daftar makanan terenak di Indonesia lainnya versi Taste Atlas:
8. Ayam goreng
9. Nasi goreng ayam
10. Sate kambing
11. Klepon
12. Perkedel
13. Pisang goreng
14. Nasi uduk
15. Ikan bakar
16. Tempe mendoan
17. Laksa
18. Pecel
19. Bebek goreng
20. Nasi kuning
-
Kondisi Lukas Enembe Mulai Stabil Usai Dirawat di RSPAD, KPK Lanjutkan Pemeriksaan?Dilimpahkan ke Kejaksaan, Berkas Ferdinand Hutahaean LengkapHarus Dicatat, Ini 6 Efek Samping Minum Cuka Apel untuk Turunkan BBKota di Prancis Punya Cara Cerdas Atasi OvertourismFOTO: Warisan Budaya di Aleppo Terancam di Tengah Serbuan PemberontakPendaftaran Program Mudik Gratis Kemenhub Via Aplikasi MitraDarat Dibuka Hari Ini, Simak CaranyaJangan Kaget! Begini Perkembangan Kasus Teror Kepala Anjing di Ponpes Habib Bahar, Ternyata...Pemprov DKI Kirim Bantuan Logistik ke Cianjur Pakai 15 Truk, Nilainya Capai Rp2 MiliarMendikdasmen Abdul Mu'ti Kaji Ulang Pengembalian Penjurusan SMADitemukan Membengkak, Ibu Rumah Tangga Tewas di Kontrakan Jakut
下一篇:Wamen PPPA Ungkap Eksploitasi Seksual Anak Kejahatan Lintas Batas
- ·Thailand Bidik Lonjakan Turis jika Sahkan UU Pernikahan Sesama Jenis
- ·Digugat Oleh MAKI Terkait Kasus Firli Bahuri, Polri Pastikan Bekerja Secara Prosedural
- ·Buat PSI Terpicu, Ternyata Ini Penyebar Kaos Kampanye Anies Baswedan!
- ·Terbukti Suap Eks Penyidik KPK, Pengadilan Vonis Azis Syamsuddin 3,5 Tahun Penjara
- ·Berikan Penawaran yang Comprehensive dan Fair, AS Apresiasi Langkah Indonesia
- ·Jangan Berikan Teh untuk Anak Setelah Makan, Kenapa?
- ·Satu Keluarga Tewas Membusuk di Kalideres, Ketua RT: Terakhir Ketemu 3 Bulan Lalu
- ·Jokowi Nengokin Sirkuit Formula E dengan Anies Baswedan, Anak Buah Haji Giring: Kami Melihat...
- ·Kejaksaan Bakal Jemput Paksa Buni Yani?
- ·Soal Buka Ruang Publik Buat Ekspresi Beragama, Anies Baswedan Juaranya Dibanding Ahok!
- ·Pendaftaran Program Mudik Gratis Kemenhub Via Aplikasi MitraDarat Dibuka Hari Ini, Simak Caranya
- ·Timnas AMIN Sambut Ajakan TPN Ganjar
- ·Vanessa Angel Minta Penangguhan Penahanan, Polda Jatim?
- ·Dieng Kembali Membeku, Muncul Embun Es Pagi Ini
- ·Diduga Lecehkan Korban Penganiayaan, Kapolsek Pinang Tangerang Dicopot
- ·Polri Cegah Penyebaran Berita Hoax Terkait Pemilu 2024 Sejak Dini
- ·Ferdy Sambo Cs Jalani Sidang Banding di PT DKI Jakarta Hari Ini
- ·Buat PSI Terpicu, Ternyata Ini Penyebar Kaos Kampanye Anies Baswedan!
- ·Kondisi Terkini Rumah Warga Roboh Atapnya Akibat Hujan Deras di Manggarai
- ·Noel Kuak Ada Keluarga Cendana dan Cikeas di Balik Kasus Munarman
- ·Pemerintah Buktikan Komitmen Penuh RI dalam Aksesi ke OECD dengan Selesaikan IM
- ·TPN Ganjar
- ·Satu Keluarga Tewas Membusuk di Kalideres, Ketua RT: Terakhir Ketemu 3 Bulan Lalu
- ·Innalilahi! Tercatat Ada 71 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, 4.567 Orang Sakit
- ·Ancam Anies: Warga yang Terlanjur Mudik, Belum Tentu Anda Bisa Balik ke Jakarta!
- ·Bekuk Begal Motor di Cipayung, Polisi: Mereka 3 Kali Beraksi
- ·BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?
- ·Timnas AMIN Sambut Ajakan TPN Ganjar
- ·Jangan Berikan Teh untuk Anak Setelah Makan, Kenapa?
- ·Aksi Tegas Benny Rhamdani Tolak Radikalisme Diapresiasi JAMMI
- ·Ya Ampun! Lagi Corona Begini Anies Minta Duit Rp700 M Buat yang Enggak
- ·Dinas LH DKI Buru Truk Sedot Tinja Buang Pup di Cawang, Izin Usaha Pelaku Terancam Dicabut
- ·Soroti Kasus Nurhayati, Mahfud MD Pastikan Segera Cabut Status Tersangka
- ·Nicho Silalahi Berani Bilang ke Ruhut Sitompul: Kupikir Abang Cerdas dan Paham Hukum
- ·Buruan Daftar! Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Dibuka, Cek Syaratnya
- ·Noel Kuak Ada Keluarga Cendana dan Cikeas di Balik Kasus Munarman