会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital!

Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital

时间:2025-06-12 08:05:00 来源:quickq网页版入口 作者:热点 阅读:429次
Warta Ekonomi,quickq官方网站ios Jakarta -

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengambil langkah tegas dengan memberhentikan dua pegawai yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek Pusat Data Nasional Sementara (PDNS). Keputusan tersebut diumumkan langsung oleh Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, pada Jumat (23/5).

“Terkait dua pegawai Komdigi yang telah ditetapkan sebagai tersangka, kami telah memberhentikan keduanya dari tugas dan fungsinya untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” ujar Meutya dalam keterangan resminya.

Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital

Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital

Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan penuh Komdigi terhadap proses hukum yang sedang dilakukan aparat penegak hukum. Kejaksaan sebelumnya telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini, termasuk seorang mantan pejabat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital

Baca Juga: Bentuk Tim Evaluasi Internal, Kemkomdigi Dukung Proses Hukum Kasus PDNS

Dua Tersangka Dicopot, Komdigi Bentuk Tim Evaluasi Proyek Digital

Meutya menegaskan bahwa kasus ini tidak akan mengendurkan komitmen Komdigi dalam membangun kedaulatan digital nasional. Sebaliknya, peristiwa ini akan menjadi momentum penting untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tata kelola proyek strategis di lingkungan kementerian.

“Kementerian mendukung penuh proses hukum, dan kami segera membentuk tim evaluasi internal untuk melakukan pembenahan menyeluruh terkait tata kelola proyek pusat data,” kata Meutya.

Baca Juga: Komdigi Blokir Situs PeduliLindungi.id yang Disusupi Konten Judi

Ia menambahkan bahwa kejadian ini menjadi pengingat bahwa pembangunan kelembagaan digital harus dilandasi oleh integritas. Komdigi, menurutnya, akan memperkuat sistem pengawasan internal serta menegakkan akuntabilitas di seluruh lini kerja kementerian.

“Peristiwa ini menjadi pengingat penting bahwa kelembagaan digital harus dibangun di atas integritas. Kami jadikan ini sebagai momen untuk memperkuat sistem pengawasan internal, memperbaiki prosedur, dan menegakkan akuntabilitas. Reformasi tata kelola digital adalah keharusan, bukan pilihan,” tegas Meutya.

Kasus korupsi PDNS mendapat sorotan publik lantaran menyangkut proyek strategis nasional yang berkaitan erat dengan infrastruktur digital negara. Pemerintah menegaskan bahwa seluruh anggaran publik harus dikelola secara transparan dan akuntabel demi kepentingan rakyat.

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • KPK Ingatkan Kementerian dan Lembaga untuk Jalankan 15 Aksi Stranas PK untuk Pencegahan Korupsi
  • 20 Jurusan Sepi Peminat di UGM, Bisa Jadi Peluang SNPMB 2025
  • Gandeng Bank Sampah Sakura, Alfamidi Ajak Masyarakat Kelola dan Daur Ulang Sampah
  • Bukalapak Tutup, Ekonom Soroti Efek Domino PHK UMKM Lokal
  • Tak Bakal Berubah, Rezim Trump Pastikan Akan Kenakan China Tarif 55%
  • AS akan Pangkas Anggaran Militer untuk Ukraina Mulai Tahun Depan
  • Cek Rekening! Saldo Dana Cair, Ini Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025 Tahap 1
  • Link dan Cara Cek PIP 2025 Lewat HP, Sudah Cair atau Belum?
推荐内容
  • 3 Kementerian Bahas Keputusan Libur Sekolah Sebulan Selama Ramadan
  • Tak Ada Susu di Menu Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Singgung Ketersediaan Sapi Perah
  • Berlaku Januari 2025, Kementerian ESDM Ungkap Pertamina Telah Siapkan 2 Kilang untuk BBM B40
  • Skytain dan Kereta Gantung Jadi Opsi Untuk Hubungkan Jakarta dan Tangerang Selatan
  • Anies Baswedan Bocorkan Rahasia Soal Ekonomi Jakarta
  • Mendikdasmen Abdul Mu'ti Beri Sinyal Ujian Nasional Bakal Ada Lagi, Mulai Tahun Depan?