Ketika menginap di sebuah hotel, sering kali kita merasa terpukau dengan bagaimana suasana kamar yang terkesan rapi, nyaman, dan bersih.

Namun, kita tetap harus hati-hati, karena meski terlihat bersih, tidak semua benda di kamar hotel dapat kita sentuh begitu saja. Ada salah satu benda yang mesti kamu hindari untuk disentuh secara langsung.

Bukan kenop pintu atau kloset kamar mandi, benda yang paling kotor di kamar hotel adalah remote TV dan remote AC. Memangnya seberapa kotor dua benda tersebut?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beragam jenis kuman mungkin berkumpul di sana. Belum lagi, biasanya setelah menggunakan benda tersebut, tamu tak mencuci tangan mereka. Bisa jadi pula, mereka menggunakan kamar mandi atau toilet sebelum menyentuh benda tersebut.

Seorang spesialis mikrobiologi lingkungan di Program Healthy Hotels, Dokter Claire Bird, mengatakan bahwa dari hasil pengukuran tingkat residu biologis remote hotel, diketahui bahwa benda tersebut tidak dibersihkan dengan benar.

Kemungkinan besar, seorang tamu akan tertular infeksi dari pengunjung sebelumnya yang sakit.

"Jika mereka mengalami sakit perut dan tidak mencuci tangan, atau mereka terserang pilek atau flu dan mengambil remote setelah beberapa kali mengeluarkan ingus, virus-virus di remote tersebut dapat menginfeksi Anda saat Anda menyalakan televisi di sana," terang dokter tersebut, seperti dikutip News.com.au.

Oleh karena itu, kamu harus waspada jika menginap di sebuah hotel dan ingin menggunakan remote di sana. Sebagai langkah antisipasi, kamu bisa membersihkan remote sebelum digunakan dengan menyemprotkan cairan penyanitasi.

Setelah digunakan, pastikan kamu juga mencuci tangan. Hindari menggunakan remote sembari melakukan aktivitas lain, seperti makan.

• ·Ferdian Paleka Ditangkap, Netizen Malah Senang: Kamu Bebas Tapi Bohong
• ·日本艺术生留学如何规划申请时间？
• ·如何制作一份完整的插画留学作品集？
• ·Harga Emas Melesat, Analis Ungkap Faktor Global Pemicunya
• ·Tersangka Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Bertambah Jadi 9, Lima Diantaranya Perusahaan
• ·PGI Usulkan Mendiang Buya Syafii Maarif Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
• ·Tiga Hari Setelah Idul Adha, Ini Larangan dan Amalan Hari Tasyrik
• ·30 Saksi Penistaan Agama Panji Gumilang Diperiksa Polri
• ·Menko AHY Tegaskan Pentingnya Semangat Pembangunan Infrastruktur ke Depan
• ·30 Saksi Penistaan Agama Panji Gumilang Diperiksa Polri
• ·Khawatir Gelombang PHK, APINDO Soroti Kenaikan Tarif Listrik dan Gas Industri di Kota Batam
• ·Objek Wisata di China Pasang Pengatur Waktu di Toilet Wanita
• ·Polemik Pemberhentian Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia Makin Panjang, Lapor ke Komnas Perempuan
• ·Volume Penumpang Masih Tinggi di Stasiun Manggarai, Eskalator Sempat Mati
• ·Satu Dekade NMAX jadi Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter
• ·80 Persen Masyarakat Indonesia Paling Semangat untuk Divaksin