- Warta Ekonomi,quickq手机端下载地址 Jakarta -
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai untuk tahun buku 2024. Rencana ini sebelumnya telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada 16 Mei 2025 lalu. Berdasarkan hasil rapat, nilai dividen yang akan dibagikan mencapai Rp1.050.883.246.681 atau Rp22,781273 per saham.
Angka ini mewakili 15% dari total laba bersih BRIS sepanjang 2024 yang mencapai Rp7.005.888.311.206. Sementara itu, sebesar 20% dari laba atau Rp1.401.177.662.241 dialokasikan sebagai cadangan wajib, dan sisanya 65% atau Rp4.553.827.402.284 akan dicatat sebagai saldo laba ditahan.
Baca Juga: Sah! Anggoro Eko Cahyo Resmi Jabat Dirut BSI, Gantikan Hery Gunardi
Baca Juga: Tak Masuk Daftar Calon, Tapi Jadi Bos BSI! Siapakah Anggoro Eko Cahyo?
Pihak manajemen BRIS menegaskan bahwa hanya investor yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 28 Mei 2025 pukul 16.30 WIB yang berhak menerima dividen ini.
Berikut jadwal lengkap pembagian dividennya:
- Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 26 Mei 2025
- Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 27 Mei 2025
- Cum Dividen di Pasar Tunai: 28 Mei 2025
- Ex Dividen di Pasar Tunai: 2 Juni 2025
- Recording Date: 28 Mei 2025
- Pembayaran Dividen: 19 Juni 2025
Dengan kinerja solid sepanjang tahun lalu dan komitmen untuk membagikan hasil kepada pemegang saham, BRIS menunjukkan konsistensinya sebagai salah satu bank syariah terdepan di Indonesia.
顶: 56118踩: 17
Cair Bulan Depan! Cek Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Rp1,05 Triliun BSI (BRIS)
人参与 | 时间:2025-05-22 00:02:07
相关文章
- Titip ke Dirjen Bea Cukai yang Baru, GAPPRI Sebut Ada Tujuh Tantangan Industri Hasil Tembakau
- Cek Indikasi Obstruction of Justice di TKP Tewasnya Brigadir J, Komnas HAM: Semakin Menguat
- 5 Posisi Bercinta Terbaik Kala Cuaca Panas, Bikin Nyaman Bareng Si Dia
- Juliari Minta Pemberitaan Pembagian Bansos Diliput Besar
- 普利茅斯大学奖学金项目及申请资格
- Rumah Dinas Lurah di Jakpus Tak Ditempati dan Jadi Gudang, Ini Reaksi Wagub DKI
- Cek Indikasi Obstruction of Justice di TKP Tewasnya Brigadir J, Komnas HAM: Semakin Menguat
- Juliari Minta Pemberitaan Pembagian Bansos Diliput Besar
- Jokowi: Jalan Rusak Ganggu Jalur Logistik, Bisa Picu Inflasi
- Nah Loh! Karyoto Kok Gak Periksa Antam Novambar? ICW Curiga Begini...
评论专区