BUMN Tak Kunjung Berikan Sponsor, Rocky Gerung: Jangan sampai Elektabilitas Anies Tiba
Empat hari menjelang balapan mobil listrik, panitia Formula E belum juga berhasil mengamankan sponsor dari satupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Padahal, proposal pengajuan sponsor itu sudah disampaikan langsung kepada Menteri BUMN Erick Thohir sejak jauh-jauh hari.
Kondisi tersebut berbeda jauh saat gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, dimana BUMN jor-joran menggelontorkan dana sponsor hingga Rp3,8 triliun.
Baca Juga: Menteri Jokowi Diam Membisu Soal Formula E, Fans Kecewa: Kami Sangat Menyayangkan
Menanggapi hal ini, pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan alasan BUMN ogah menjadi sponsor Formula E Jakarta 2022.
Rocky menilai BUMN tidak mau menjadi sponsor Formula E Jakarta 2022 karena adanya indikasi persaingan politik.
Rocky menduga Presiden Joko Widodo telah memberikan instruksi kepada Menteri BUMN Erick Thohir untuk memastikan bahwa elektabilitas Anies Baswedan tidak melejit seiring dengan digelarnya Formula E Jakarta 2022.
“Kalau ini presiden tahu, karena presiden kasih kode pada Pak Erick Thohir supaya ‘Udah, coba dilihat dulu tuh. Jangan sampai elektabilitas Anies tiba-tiba melejit setelah Formula E tuh’, kan ini intinya yang orang bisa baca sampai di situ tuh,” kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Selasa (31/5).
Rocky kemudian membandingkan event Formula E dengan MotoGP di Mandalika. Menurutnya, setelah event MotoGP Mandalika, masyarakat di sana mengeluh karena tidak ada event lanjutan.
Namun, kata Rocky, event Formula E di Jakarta diikuti oleh pelancong, turis, pejabat negara lain yang sedang ada di Jakarta bisa melihat potensi investasi dari Formula E dan Jakarta.
“Jadi sebetulnya, event Formula E di Jakarta lebih penting dengan MotoGP Mandalika. Karena dia built ini dengan investasi bisnis, promosi segala macam. Sebetulnya, tinggal digerakkan sedikit oleh BUMN, maka datanglah orang-orang pasang iklan di Formula E,” kata Rocky.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:百科)
- ·Prabowo: TNI Selalu Dituduh Mau Jadi Diktator
- ·MUI Tegaskan Bunuh Diri dalam Kondisi Damai Tak Masuk Kategori Mati Syahid
- ·5 Cara Mudah Menghilangkan Lemak di Perut, Bisa Bikin Rata
- ·Mumpung Yen Anjlok, Ini Kota
- ·Optimisme Negosiasi Dagang, Harga Minyak Dekati Level Tertinggi Selama Tujuh Pekan
- ·Soal Dugaan Penipuan, LQ Indonesia Berharap Polri Presisi dan Promoter
- ·Korupsi Bansos Covid
- ·Ukraina Ingin Batas Harga Minyak Rusia Diturunkan ke US$30
- ·Pengadilan Perintahkan Dirjen Sujatmiko Laksanakan Penetapan Soal Going Concern Kedap Sayaaq
- ·Mantan Anggota DPRD yang Jadi Bandar Sabu Dituntut Hukuman Mati
- ·Formula E Tak Perlu Pawang Hujan, Kata Gembong PDIP: Kalau Pak Anies Mau, Ya...
- ·Kereta Tertahan Gara
- ·Kenapa Berat Badan Susah Turun Padahal Sudah Olahraga? Ini Alasannya
- ·Mumpung Yen Anjlok, Ini Kota
- ·Proposal Perdamaian Ditolak, Dua Perusahaan Ini Akhirnya Dinyatakan Pailit
- ·Meninggal Kecelakaan, Ayah Wagub Jatim Emil Dardak Rencananya Dimakamkan di TMP Kalibata
- ·Angka Putus Sekolah Siswa SD di Jakarta Tertinggi di Indonesia, PSI: Bikin Sesak Dada
- ·4 Tahun Berturut
- ·Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045
- ·Ferdy Sambo Rekayasa Tembak Menembak di Kasus Brigadir J, Kriminolog UI: Dia Gunakan Kekuasaannya