会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045!

Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045

时间:2025-06-12 10:17:12 来源:quickq网页版入口 作者:时尚 阅读:739次

JAKARTA,quickqios官网 DISWAY.ID- Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, memberikan dukungan terhadap program pendidikan karakter berbasis barak militer yang digagas oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Pigai menilai bahwa pendekatan ini tidak melanggar prinsip-prinsip HAM dan dapat menjadi langkah strategis dalam membentuk generasi muda yang disiplin dan bertanggung jawab, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045

Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045

BACA JUGA:Motivasi Dedi Mulyadi Bentuk Program Barak Militer: Banyak Anak Tak Bisa Ditangani Sekolah dan Orang Tua

Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045

BACA JUGA:Efektifkah Kirim Anak ke Barak Militer untuk Latih Kedisiplinan? Ini Penjelasan Kemenkes

Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045

"Kami Kementerian Hak Asasi Manusia memberi apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam hal ini Gubernur dengan gagasan-gagasan yang memajukan sumber daya manusia yang unggul dalam pendidikan, dalam keterampilan, dan dalam peningkatan kompetensi mental dan karakter," ujar Natalius Pigai, ditemui di Kementerian HAM, Kamis 8 Mei 2025.

Lebih lanjut, Natalius Pigai juga menyarankan agar program ini dievaluasi dan, jika terbukti efektif, dapat diadopsi secara nasional.

"Kami meminta menteri dikdasmen untuk mengeluarkan sebuah peraturan agar ini bisa dijalankan secara masif di seluruh Indonesia, kalau bagus," kata Pigai.

BACA JUGA:Pakistan Membalas, Lima Jet Rafale India Hancur Lebur Ditembak Rudal di Kashmir

BACA JUGA:Ukraina Gadaikan Pasokan Mineral Langka ke Amerika Demi Bantuan Militer Hadapi Rusia

Program pendidikan karakter ini melibatkan kerja sama antara pemerintah daerah, sekolah, orang tua, dan TNI. Peserta program adalah siswa yang terlibat dalam perilaku menyimpang dan mengikuti pelatihan di barak militer

Peserta program dipilih berdasarkan kesepakatan antara sekolah dan orang tua, dengan prioritas pada siswa yang sulit dibina atau terindikasi terlibat dalam pergaulan bebas ataupun tindakan kriminal.

Dedi Mulyadi berharap bahwa melalui pendidikan berkarakter ini, siswa dapat mengubah perilaku mereka menjadi lebih disiplin dan bertanggung jawab.

BACA JUGA:Beda Gaya dengan KDM, Ini Cara Pramono Atasi Tawuran di Jakarta: Pencegahan dan Penanganan

"Melalui pola pendidikan disiplin siswa dalam kaedah bahasa saya adalah pendidikan pilihan negara. Dengan penguatan pendidikan berkarakter, maka, kami menggandeng Lembaga TNI," tutur Dedi.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Kemenhub Lepas Keberangkatan Perjalanan Mudik Gratis Natal dan Tahun Baru 2024/2025
  • FOTO: Warna
  • AHY Pede Koalisi Perubahan Makin Mantap Dukung Anies Baswedan Jadi Capres 2024
  • Shalat Id, Sandiaga Tiba Bersamaan Wiranto di Istiqlal
  • Perjalanan Martin Lorentzon Membangun Spotify yang Sukses Merevolusi Industri Musik
  • Bandingkan Vonis Bharada E, Kuat Ma'ruf Merasa Tidak Adil
  • Keputusan PN Jakpus Tidak Berpengaruh, Wapres Ma'ruf Amin : Persiapan Pemilu 2024 Tetap Berlanjut
  • 2025美国工业设计硕士院校TOP5
推荐内容
  • Bea Cukai Bekuk 2 Penumpang Rute KUL
  • Harga Minyak Naik, Pasar Bersiap Hadapi Keputusan OPEC
  • Serial Killer Bekasi
  • Enggan Jelaskan Detail Laporannya ke Keponakan, Wamenkumham: Materi Penyidikan Bersifat Rahasia
  • 13 Prodi di Undip dengan Daya Tampung Terbanyak Peminat Sedikit, Referensi Buat SNBP 2025!
  • Saham Milik Rafael Alun Trisambodo Diungkap KPK, Kumpulkan Kekayaan Hingga Rp 1.55 Miliar