时间：2025-06-03 23:07:50 来源：quickq网页版入口

Warta Ekonomi,quickq苹果版怎么下载 Jakarta -

Anggota Komisi III DPR RI Santoso menegaskan kepada para ASN Ditjen Pajak yang mempertontonkan kekayaan di publik mesti didisiplinkan karena menyiratkan kekuasaan jabatannya digunakan untuk tujuan memperkaya diri

Dia berpendapat, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan para kepala daerah berkewajiban mendisiplinkan perilaku aparatur sipil negara di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan yang pamer kekayaan di hadapan rakyat.

"Gaya hidup yang dipertontonkan oleh para ASN pajak mulai dari pusat dan daerah harus ditertibkan karena itu menunjukkan bahwa jelas oknum pegawai pajak itu menyalahgunakan, menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri," ungkap Santoso dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin (6/3/2023).

Baca Juga: Aplikasi Cash App Integrasikan Layanan TaxBit untuk Permudah Pembayaran Pajak Kripto

"Menteri Keuangan dan para kepala daerah memiliki kewajiban untuk menertibkan ini agar uang yang berasal dari para wajib pajak benar-benar diterima negara atau daerah dalam rangka pembangunan serta kesejahteraan rakyat," tambah Santoso.

Ia menilai tunjangan kinerja dengan nominal besar yang diberikan kepada pejabat pajak justru ditujukan agar para pegawai tersebut tidak menyalahgunakan jabatannya terhadap wajib pajak.

"Tunjangan yang diperoleh para pegawai pajak (fiskus) memang lebih besar dibanding pegawai lainnya di kementerian/lembaga, bisa sampai 10 bulan gaji setiap bulannya," tuturnya.

Meski tunjangan kinerja pejabat pajak itu terbilang besar, Politisi Fraksi Partai Demokrat ini menilai tidak dapat membenarkan perilaku pamer kekayaan, sebagaimana yang santer di media sosial beberapa waktu belakangan.

Halaman Berikutnya

Halaman:

• 1
• 2

上一篇：G3 dan G3+ Sejak Diluncurkan Mei, Director Polytron: Sudah Puluhan Unit Dipesan
下一篇：Menteri PKP Datangi KPK, Minta Jadikan Aset Sitaan Koruptor untuk Perumahan Rakyat

• ·Muhammad Jadi Nama Bayi Paling Populer di Inggris dan Wales
• ·PIS Siap Angkut Energi dari AS, Meski Belum Tambah Armada
• ·MTQ Nasional XXX 2024 Siap Digelar di Samarinda, Diikuti 1.998 Peserta dari 35 Provinsi
• ·Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih Didakwa Perkaya Diri Senilai Rp34 Miliar
• ·Top Digital Public Relations Award 2025, Apresiasi untuk Praktik PR Digital
• ·Kegaduhan SBY dan AA Berdampak Buruk untuk Agus
• ·Ma'ruf Amin Resmi Jadi Ketua Dewan Pengawas Syariah Manulife Indonesia, Efektif 1 Mei 2025
• ·FOTO: Gemasnya Anjing
• ·UU Koperasi Baru Tidak Kunjung Terbit, Masyarakat Dipaksa Gunakan UU Lama
• ·PTPP Pastikan Proyek Runway Seotta Tak Ganggu Penerbangan, Progres Sudah Capai 84%
• ·Kegaduhan SBY dan AA Berdampak Buruk untuk Agus
• ·32 Hari Jelang Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Dorong Potensi Besar Geotermal di Indonesia
• ·Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual
• ·Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih Didakwa Perkaya Diri Senilai Rp34 Miliar
• ·Kenali Jenis
• ·5 Ide Resep MPASI Teri Nasi, Praktis dan Bergizi