您现在的位置是:quickq网页版入口 > 焦点
Menyusuri Jalan al
quickq网页版入口2025-06-08 16:54:24【焦点】3人已围观
简介Jakarta, CNN Indonesia-- Membahas Mesirhampir selalu membuat kita membayangkan The Greatest Pyramid quickq加速器是干什么的
Membahas Mesirhampir selalu membuat kita membayangkan The Greatest Pyramid yang tercatat menjadi salah satu keajaiban dunia paling tua dan paling bertahan keutuhannya hingga kini.
Tak ketinggalan Sungai Nil, sungai terpanjang di dunia yang melewati 11 negara di benua Afrika. Sungai Nil bagi masyarakat Mesir adalah karunia Tuhan, sumber kehidupan, nafas peradaban. Maka tidak berlebihan jika ada pepatah mengatakan, andaikan ada air zam-zam kedua, pastilah itu air Nil.
Kemudian yang tak kalah tenar lagi adalah Universitas Al-Azhar, salah satu universitas Islam tertua di dunia. Saat ini, Universitas Al-Azhar telah menjadi kiblat keilmuan Islam Sunni yang mencetak para ulama yang tersebar di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nama Al-Mu'izz diambil dari nama pendirinya yaitu Khalifah al-Mu'izz li-Din Allah khalifah ke-empat Dinasti Al-Fathimiyah. Konon Syari' al-Muizz merupakan jantung kota Kairo. Berada dalam sebuah kota yang dikelilingi benteng bernama Al-Mu'izziyah Al-Qaherah yang merupakan cikal bakal nama kota Kairo, kala itu jalan ini menjadi pusat aktivitas ekonomi dan religius pada zaman Dinasti Fatimiyah.
Di dalamnya terdapat sekitar 29 bangunan bersejarah yang indah dan menawan, warisan peradaban Islam sejak abad ke-10 M hingga abad ke-19 M, meliputi masjid, madrasah, rumah sakit, makam, dan sabil atau tempat minum umum.
Ini kali pertama kami mengunjungi Syari' al-Mu'izz membawa anak-anak. Kami berangkat menjelang sore. Cuaca Kairo di awal bulan Oktober cukup bersahabat. Matahari tidak seterik bulan Juli dan Agustus. Sepanjang hari angin mulai bertiup sepoi-sepoi, malam hari pun mulai terasa sejuk. Tidak butuh waktu lama dari Nasr City tempat kami tinggal hingga sampai ke Bab al-Futuh, gerbang pembuka Syari' Muizz di sebelah utara. Jalan cukup ramai tapi tidak macet.
Sejak pembangunan jalan layang besar-besaran tiga tahun terakhir, transportasi di Cairo lumayan lancar dan cepat. Mobil melewati kubri Jihan Sadat, dan setengah jam kemudian kami sudah sampai di lokasi.
Tepat setelah gerbang Al-Futuh, kami disambut megahnya Masjid Al-Hakim. Namun, kami berencana mengunjungi tempat lain terlebih dahulu. Kami kemudian membeli tiket di komplek Sultan Al-Mansour Qalawun yang letaknya 750 meter dari gerbang.
Untuk warga negara Mesir dan pelajar, cukup dengan membayar 10 Le sudah bisa memasuki 7 situs bersejarah di Syari' Mu'izz. Sedangkan turis harus membayar lebih mahal yaitu 120 Le. Sementara kami yang sudah di jenjang pasca sarjana dikenakan harga 60 Le. Sekadar catatan, jika dirupiahkan, 1 Le setara dengan Rp504.
Destinasi pertama adalah kompleks Sultan Al-Mansour Qalawun. Bangunan besar ini terdiri dari masjid, madrasah, monumen makam yang megah, rumah sakit dan kubah yang indah. Bangunan ini dianggap sebagai awal munculnya gaya arsitektur baru, di mana sebuah bangunan mencakup beberapa unit bangunan dengan fungsi yang berbeda-beda.
Ternyata memang semegah itu mausoleumnya. Di dalamnya jasad Sultan Al-Mansour, anak dan cucunya dimakamkan. Di atasnya menjulang kubah dengan corak serta ornamen yang mempesona, menyerupai The Rock Dome di Masjid Al-Aqsha Palestina. Ada pula mihrabnya terbuat dari marmer dan mozaik yang cantik dan tergolong paling mahal di Kairo. Cukup lama kami berfoto sambil mengagumi indahnya ruangan mausoleum ini sebelum beranjak ke area madrasah.
Madrasah atau sekolah yang dimaksud adalah unit bangunan dengan halaman terbuka, dikelilingi empat pelataran untuk pelajaran ilmu fikih berdasarkan empat aliran, Hanafiy, Syafi'iy, Malikiy dan Hanbaliy. Ilmu Kedokteran pun diajarkan di sekolah ini, tepatnya di bangunan yang berfungsi sebagai rumah sakit.
Awalnya anak-anak heran melihat model sekolah yang sederhana seperti itu. Mungkin mereka membayangkan sekolah dengan ruangan tertutup berisi deretan meja kursi dan papan tulis. Heran berganti kagum setelah kami menjelaskan bahwa dari madrasah-madrasah sederhana inilah para ulama Islam lahir, dari madrasah yang sederhana seperti ini peradaban Islam dulu pernah mencapai puncak kejayaannya.
Sebenarnya para pengunjung diizinkan untuk naik ke atas kubah dengan bayaran tambahan, tapi kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan. Kami memasuki kubah dan makam Al-Malik Ash-sholih Najmuddin Ayyub, sultan ke-7 dari Dinasti Ayyubiyah, dan ksatria Islam terbaik di Mesir setelah kakeknya, Sholahuddin Al-Ayyuby. Di sekelilingnya terdapat beberapa madrasah, seperti Madrasah Kamiliyah, Madrasah Sultan Al-Dzahir Barquq, dan Madrasah Sultan Asyraf Barsibay.
Di kanan kiri jalan Mu'izz berjejer kafe dan khan (toko) yang menjual beragam suvenir khas Mesir. Sebelum ke situs selanjutnya, kami singgah sebentar di toko penjual jus. Jus buah di Kairo memang juara citarasanya. Buahnya premium, campuran air dan tambahan gulanya pas, tidak kebanyakan, tidak pula terlalu sedikit. Mangga, semangka, dan delima menjadi pilihan favorit sepanjang musim panas, jeruk dan stroberi baru muncul di musim dingin, sementara 'ashob (tebu) tersedia sepanjang tahun. Siapapun yang pernah datang ke Cairo pasti merindukan jus buahnya.
Setelah itu kami menuju masjid dan sabil Sulaiman Agha Silahdar. Sabil adalah bangunan yang diwakafkan untuk menyediakan air minum gratis bagi masyarakat khususnya para pengembara. Sabil adalah salah satu tradisi penting dalam sejarah umat Islam. Dimulai sejak Abad Pertengahan, para sultan dan orang-orang kaya berlomba-lomba untuk membangun sabil di jalan-jalan, dan tempat umum lainnya.
Bangunan Sabil Sulaiman Agha dibangun dengan gaya arsitektur Islam masa Dinasti Utsmaniyah, terdiri dari masjid dan kuttab (sekolah mengaji) untuk anak-anak yatim di kala itu. Dan yang menarik, kami sempat turun ke gudang air yang bertempat di lantai bawah. Tangga menuju khazan (gudang) cukup tinggi dan curam. Ruangan ini sangat luas hingga konon katanya bisa memuat air sebanyak 300 juta meter kubik, yang bisa mencukupi kebutuhan air masyarakat sekitar selama enam bulan saat musim kemarau melanda.
Menjelang waktu maghrib, kami menuju Masjid Al-Hakim di penghujung jalan Mu'iz. Masjid peninggalan Dinasti Fathimiyah ini adalah yang terbesar sepanjang jalan Mu'iz. Seperti masjid-masjid besar lain pada umumnya di Kairo, di tengah masjid didesain terbuka beratapkan langit. Lalu ada bangunan kecil di tengahnya yang dulu berfungsi sebagai tempat wudhu. Ada dua mihrab terbuat dari kayu terletak di sisi utara masjid. Nuansa hijau dari karpet dan tirainya menambah nilai estetika pada masjid.
Semakin sore semakin ramai orang yang berkunjung. Terlihat beberapa turis dari Eropa memasuki masjid. Begitu pula pengunjung asal Iran dan India. Masjid ini merupakan tempat suci dan bersejarah bagi kaum Syi'ah sehingga menjadi destinasi wisata rohani para penganut Syi'ah dari penjuru dunia.
Sebentar lagi azan Maghrib akan berkumandang. Sambil menunggu azan, orang-orang duduk-duduk bercengkrama di pelataran tengah masjid, anak-anak berlarian mengejar sekumpulan burung-burung yang singgah di teras masjid. Sejurus kemudian, lampu-lampu masjid mulai dihidupkan, azan pun dikumandangkan. Temaram kuning cahaya lampu seketika berpadu dengan hijaunya tirai dan sajadah. Indah sekali.
Perjalanan kami hari ini menyusuri jalan Muiz diakhiri dengan syahdunya solat Maghrib berjama'ah di masjid Al-Hakim. Anak-anak mulai mengeluh lapar. Sudah saatnya kami pulang. Aroma ayam krispi dari restoran Baba Abduh di seberang Bab Al-Futuh begitu menggoda selera, tapi sepertinya semangkuk syurbah lisan 'asfour hangat lebih cocok untuk malam yang mulai terasa dingin ini.
很赞哦!(57)
相关文章
- Kala Nama Ahok Diteriaki Warga Jakarta saat Tuntun Pramono
- VIDEO: Pilih Buka Puasa dengan Es Cendol atau Bubur Sumsum?
- 哪个国家学室内设计好?
- Mahendra Minta Industri Asuransi Jangan Hanya Besar, Tapi Harus Dipercaya
- Memasak Telur Setengah Matang Berapa Menit?
- Sritex: Raksasa Tekstil yang Jaya di Era Soeharto, Tumbang di Era Prabowo
- 室内设计留学去哪个国家好?
- 5 Keutamaan dan Keistimewaan Nuzulul Quran, Malam Penuh Kemuliaan
- Perhatian, Masih Ada Vaksin Covid
- Sri Mulyani Pastikan Defisit APBN Tidak Jebol: Jangan Khawatir
热门文章
站长推荐
BUMN Guyur Bonus Bagi Peraih Emas Olimpiade 2024
Pangkas Rantai Pasok, Zulhas: Koperasi Desa dan Kelurahan Cegah Rentenir dan Tengkulak
绘画留学多少钱?绘画留学价格详情介绍
Memang Benar Ada Penyidik 'Taliban' dan Polisi 'India' di KPK?
Daftar Rute Penerbangan Tersibuk di Dunia, Ada Jakarta
Viral Alur Barang Bawaan ke LN, Ini Daftar Barang yang Dilaporkan
Pria di AS Idap Sindrom Wajah Iblis, Lihat Wajah Orang Seperti Setan
Doa Setelah Sholat Tahajud agar Permohonan Cepat Terkabul
友情链接
- quickq最新版本
- quickq加速器官网js7
- quickq电脑版官网下载
- quickq官网充值
- quickq快客官网
- quickq费用
- quickq安卓下载地址
- quickq下载官网免费
- quickq网站
- quickq官网ios手机下载
- quickq加速器官网链接
- quickq app
- 怎么下载quickq苹果版
- 快客quickq官网下载
- quickq收费
- quickq登录不了
- 苹果手机怎么下载quickq
- quickq app
- quickq最新官网地址
- quickq加速器官网官网
- quickq充值中心
- quickqios官网
- 官方正版quickq加速器
- quickq会员共享
- quickq充值入口在哪里
- quickqapp苹果版
- quickq充值入口
- ?quickq
- quickq官方安卓版下载
- quickq官网下载安卓版
- quickq官网进入
- quickq加速器官网知乎
- quickq官网下载电脑版最新
- quickq苹果版ios
- quickq加速永久免费
- quickq app 下载
- quickq下载官方苹果
- quickq.net
- quickq会员价格
- quickq中文版下载
- quickq官网下载安卓最新
- quickq官网下载苹果手机
- quickq加速器官网官网
- quickq电脑版怎么用
- quickq官方下载app
- quickq加速器下载安卓
- quickq是干什么的
- quickq充值多少
- quickq苹果版ios
- quickq苹果版下载
- quickq加速器在哪下
- quickq
- quickq最新官网
- quickq安卓版免费下载
- quickq怎么付费
- quickq ios
- quickq充值不了的原因是
- quickqjs7官网
- quickq苹果手机下载
- quickq加速器下载
- quickqapp苹果版
- quickqios版免费下载
- quickq官网下载电脑版官方
- quickq官网下载apk
- quickq快客加速器官网
- quickq手机端下载地址
- quickq.apk
- quickq最新版本安卓下载
- quickq加速器官方
- quickq下载app
- quickq网站是多少
- quickq快客加速器
- quickq网站是多少
- quickq快客官网苹果下载
- quickqios版本
- quickq苹果app下载
- quickq账号购买
- quickq是啥
- quickq充值页面
- quickq在哪下载
- quickq充值最简单三个步骤
- quickq安卓官网下载
- quickq手机版免费下载
- quickq梯子
- quickq官网入口
- quickq免费下载
- quickqios版本
- quickq客户端下载
- quickq加速永久免费
- quickq官网多少
- quickq官网下载电脑
- quickq苹果版怎么下载
- quickq网页版入口
- quickq下载app
- quickq最新官方下载
- quickq梯子