Daftar Obat Herbal Temuan BPOM yang Bisa Merusak Hati dan Ginjal
时间:2025-06-03 09:00:55 出处:时尚阅读(143)
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) baru-baru ini menindak lebih dari 100 ribu obat berbahan herbaltidak sesuai ketentuan.
Obat-obat tersebut 'dioplos' dengan bahan kimia obat termasuk paracetamol hingga tadalafil.
Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menyebut penindakan dilakukan pada 5 lokasi di Jawa Tengah. Seluruh produk yang ditemukan dijual tanpa izin edar dan produksinya dinyatakan tak layak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama,bisa menyebabkan gangguan pada fungsi ginjal. Kedua,kerusakan hati.
Sayangnya, obat bahan herbal yang dikemas dalam bentuk jamu ini marak dijual di berbagai wilayah.
Belakangan, jamu juga teridentifikasi dijual di Bandung, Medan, Lampung, Riau hingga Makassar.
Produsen nakal tersebut disebut Taruna melakukan berbagai modus dan distribusi penjualan produk dengan menipu konsumen.
"Itu kita mau jaga rakyat kita jangan kena tipu oleh pelaku-pelaku yang nakal ini dan inilah yang sebetulnya sangat berbahaya karena dia bisa merusak seharusnya bahan jamu ini natural yang tidak punya dampak negatif, menjadi berbahaya," katanya.
Jenis jamu oplosan yang ditemukan di Klaten:
Pegal Linu Cap Dua Manggis
Pegal Linu Cap Madu Manggis Hijau
Pegal Linu Cap Kereta Api plastik
Super Stamina Pria Cap Madu Manggis
Pegal Linu Cap Madu Manggis
Pegal Linu Nusantara
Urat Madu
Montalin
Godong Ijo
Tongkat Arab
Jakarta Bandung Plus
Kopi Joss
Super Greng.
Hasil uji laboratorium menunjukkan produk tidak memenuhi standar dan mengandung BKO seperti sildenafil sitrat dan natrium diklofenak.
[Gambas:Video CNN]
上一篇: Mario Teguh dan Istri Bakal Dipanggil Polisi, Usai Periksa 4 Saksi
下一篇: Soal OSO, MA: Senang atau Tidak Hukum Wajib Dilaksanakan
猜你喜欢
- Penjualan Mobil Listrik Bulan Mei, Trendnya Naik Seara YoY
- KPK Segera Limpahkan Berkas Kasus Suap APBD Lampung Tengah
- Duduk di Sebelah Mayat Saat Naik Pesawat, Suami Istri Alami Trauma
- 9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan
- FOTO: Bundaran HI Bersiap Sambut Pesta Tahun Baru 2025
- Tak Penuhi Panggilan KPK, Zumi: Baru Tahu dari Media
- 7 Lokasi 'War' Takjil buat Anak Jaksel, Jangan Sampai Kehabisan
- Kementerian BUMN Minta Nindya Karya Ikuti Proses Hukum
- Jadi Tersangka Penipuan, Ketua KADIN Digelandang Polisi